Darimana Permintaan Emas Berasal? Terlepas dari permintaan emas dalam bentuk nugget, logam tersebut memiliki kegunaan industri yang signifikan. Menurut Survei Geologi A.S., 50% emas digunakan dalam pembuatan perhiasan, 37% untuk listrik dan elektronik, 8% untuk koin resmi, dan toko emas jogja 5% untuk tujuan "lainnya". Namun, salah satu sumber permintaan emas terbesar adalah dari bank sentral global. Mereka telah membeli emas batangan dalam jumlah rekor dalam beberapa tahun terakhir, dipimpin oleh Rusia dan China. Karena bank sentral adalah pemegang emas batangan terbesar di dunia, pengaruhnya terhadap pasar emas tidak bisa dilebih-lebihkan. Beberapa dari bank sentral ini menimbun emas untuk liontin emas huruf a mengurangi ketergantungan mereka pada dolar AS sebagai aset cadangan. Tren ini diperkirakan akan terus berlanjut di masa mendatang. Jika demikian, maka akan berdampak positif pada permintaan emas dan harganya. Ketika masa ekonomi sulit atau pasar saham terlihat gelisah, investor sering beralih ke emas sebagai tempat berlindung yang aman. Misalnya, minat terhadap emas melonjak pada awal 2020 selama krisis virus korona dan resesi yang mengikutinya, karena investor mencari aset yang aman untuk memarkir uang mereka. Penabung dan investor menyukai emas karena berbagai alasan, dan memiliki atribut yang menjadikan komoditas tersebut sebagai tandingan yang baik untuk sekuritas tradisional seperti saham dan obligasi. Mereka memandang emas sebagai penyimpan nilai, meskipun itu adalah aset yang tidak menghasilkan arus kas. Beberapa orang melihat emas sebagai lindung nilai terhadap inflasi, karena jual cincin berlian mereka khawatir bahwa tindakan Fed untuk merangsang ekonomi - seperti suku bunga mendekati nol - dan pengeluaran pemerintah dapat membuat inflasi semakin tinggi.

Forum Role: Participant

Topics Started: 0

Replies Created: 0